Dalam industri kreatif, terutama editing video, kecepatan dan efisiensi menjadi aspek penting untuk menghasilkan konten yang berkualitas. Namun, sering kali proses editing bisa memakan waktu yang lama, terutama ketika berurusan dengan efek kompleks, pemotongan footage, atau proses rendering. Beruntung, teknologi kecerdasan buatan (AI) telah merambah ke dunia editing video dan menawarkan berbagai tools yang dapat mempercepat pekerjaan para editor. Berikut adalah beberapa rekomendasi tools AI yang dapat membantu mempercepat pekerjaan kamu sebagai video editor.
1. Adobe Premiere Pro dengan Adobe Sensei AI
Adobe Premiere Pro sudah dikenal sebagai salah satu software editing video terbaik. Kini, dengan integrasi AI melalui Adobe Sensei, proses editing bisa jauh lebih cepat dan mudah. Beberapa fitur berbasis AI yang berguna antara lain:
- Auto Reframe: Membantu otomatis mengubah framing video sesuai dengan rasio yang diinginkan, ideal untuk membuat konten di berbagai platform seperti YouTube, Instagram, dan TikTok.
- Scene Edit Detection: Mengidentifikasi potongan-potongan adegan dalam sebuah klip panjang, sehingga kamu bisa langsung mengedit bagian-bagian spesifik tanpa harus memotong manual.
- Audio Cleanup: AI dapat membantu dalam membersihkan noise background dan meningkatkan kualitas suara secara otomatis.
2. Runway ML
Runway ML adalah platform yang memungkinkan editor video untuk menggunakan teknologi AI dalam berbagai macam proyek kreatif. Runway ML menawarkan berbagai tools berbasis AI untuk mempercepat pekerjaan seperti:
- Background Removal: Kamu bisa dengan mudah menghapus latar belakang video tanpa perlu menggunakan green screen.
- Style Transfer: AI memungkinkan kamu untuk menerapkan gaya visual tertentu (misalnya dari lukisan atau foto) ke dalam video kamu dengan cepat.
- Object Tracking: Tool ini memudahkan proses pelacakan objek dalam video, mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk melakukan keyframing manual.
3. Descript
Descript adalah software editing video dan audio berbasis AI yang cocok untuk mereka yang ingin mengedit video dengan cepat dan efisien. Salah satu fitur unggulannya adalah:
- Overdub: AI mampu menghasilkan suara pengisi (voice-over) yang mirip dengan suara asli kamu. Cocok untuk memperbaiki kesalahan kecil tanpa harus melakukan rekaman ulang.
- Automatic Transcription: Descript bisa secara otomatis menghasilkan transkrip dari video atau audio, sehingga kamu bisa mengedit video langsung dari teks.
- Multitrack Editing: Editor dapat menggabungkan berbagai elemen audio dan video dalam satu tempat dengan antarmuka yang mudah digunakan.
4. Magisto
Untuk video pendek dan konten media sosial, Magisto adalah pilihan yang bagus. Ini adalah tool editing berbasis AI yang memungkinkan kamu membuat video dengan cepat menggunakan footage yang sudah ada. Beberapa keunggulannya:
- Automated Video Creation: AI di Magisto akan menganalisis video yang kamu upload, memilih momen-momen terbaik, dan kemudian mengeditnya menjadi video yang menarik.
- Smart Editing: Dengan fitur ini, Magisto akan memilih transisi, efek, dan musik yang sesuai secara otomatis, sesuai dengan mood atau tema yang kamu inginkan.
- Platform Terintegrasi: Magisto bisa langsung terhubung ke berbagai platform media sosial, memungkinkan kamu untuk mengupload hasil editing video dengan cepat.
5. Filmora AI Portrait
Filmora adalah software editing video yang cukup populer, terutama untuk pemula dan semi-profesional. Fitur AI Portrait di Filmora memungkinkan kamu menghilangkan latar belakang video hanya dengan satu klik tanpa memerlukan green screen. Ini mempercepat pekerjaan, terutama ketika kamu membuat video vlog atau konten sosial media yang membutuhkan latar belakang yang bersih.
Fitur-fitur lain yang memanfaatkan AI di Filmora:
- Motion Tracking: Melacak pergerakan objek dengan mudah tanpa harus melakukan manual keyframing.
- Audio Ducking: Mengatur volume audio secara otomatis agar dialog terdengar jelas di atas musik latar.
- Auto-Color Matching: AI dapat membantu menyamakan warna di berbagai klip video untuk menjaga konsistensi tampilan.
6. Pixop
Pixop adalah tool berbasis cloud yang menggunakan AI untuk memproses dan meningkatkan kualitas video. Pixop sangat berguna untuk pekerjaan restorasi video dan upscale footage lama. Beberapa fitur utamanya meliputi:
- AI-based Video Enhancement: AI dapat meningkatkan resolusi video hingga 4K, menajamkan gambar, dan mengurangi noise pada footage lama atau berkualitas rendah.
- Frame Interpolation: Fitur ini bisa membantu menambah frame rate pada video yang diambil dengan kecepatan rendah, menghasilkan tampilan yang lebih halus.
7. Lumen5
Jika kamu perlu membuat video dari artikel atau blog dalam waktu singkat, Lumen5 adalah tool AI yang cocok untuk kamu. Platform ini secara otomatis mengubah teks menjadi video yang menarik dengan bantuan AI. Beberapa fitur yang menonjol:
- Text-to-Video: Hanya dengan memasukkan teks atau URL dari artikel, Lumen5 akan secara otomatis membuat video yang relevan.
- AI Storyboarding: AI akan membantu kamu membuat storyboard yang sesuai dengan konten dan mood yang diinginkan.
- Stock Media Integration: Lumen5 juga menyediakan akses ke ribuan gambar dan video stok untuk meningkatkan kualitas video yang kamu buat.
Kesimpulan
Dengan hadirnya tools berbasis AI, proses editing video menjadi lebih cepat, efisien, dan bahkan lebih kreatif. Tools ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memungkinkan para editor video untuk fokus pada aspek-aspek kreatif yang lebih tinggi. Apakah kamu seorang profesional atau pemula, mengintegrasikan AI dalam alur kerja editing video kamu bisa menjadi langkah cerdas untuk meningkatkan produktivitas dan hasil akhir.